7 Tips Memulai Olahraga Lari Untuk Pemula Agar Konsisten

Apakah kamu sedang mencari olahraga yang sederhana namun dapat membuat tubuh jauh lebih segar? Berlari adalah pilihan yang tepat, dengan mengetahui tips memulai olahraga lari mampu membantumu untuk konsisten dan berolahraga dengan baik.

Selama pandemi, banyak kegiatan yang harus kamu lakukan dari rumah sehingga tubuh menjadi lebih jarang bergerak. Hal ini membuat tubuh menjadi lebih mudah lelah dan bahkan bisa menyebabkan gangguan pada jantung dan paru paru.

Namun, sayangnya masih banyak orang yang ragu untuk memulai olahraga ini. Beberapa diantaranya bahkan tidak bisa melakukan olahraga ini untuk waktu yang konsisten.

Bagi kamu yang ingin memulai olahraga lari, ikuti beberapa tips berikut yang bisa membantu untuk memulai olahraga ini.

1. Jangan Tunda Memulai

Tips memulai olahraga lari untuk pemula yang pertama ialah jangan menunda untuk memulai. Banyak orang yang sudah mencari berbagai informasi tentang berlari namun masih menunda untuk melakukannya.

Salah satu hal terbesar untuk memulai sesuatu adalah dengan menciptakan kebiasaannya. Kaki harus mulai terbiasa berlari sehingga kedepannya tubuh akan terbiasa juga melakukan olahraga ini.

2. Tak Perlu Terlalu Ambisius

Sebagai pemula, kamu jangan langsung menetapkan target tinggi ketika baru pertama berlari. Lakukan semuanya perlahan lahan untuk membuat tubuh terbiasa dengan kegiatan baru.

Ketika baru memulai, jangan langsung menginginkan tubuh untuk bisa berlari sejauh 5 KM tanpa henti.

Hal ini merupakan kesalahan yang paling banyak dilakukan oleh para pemain pemula. Mereka langsung ingin mengarahkan kemampuan maksimal tanpa mempersiapkan tubuh dengan baik.

Metode lari jalan merupakan langkah awal yang tepat bagi para pemula. Gordon Bakoulis, pelari asal New York menyarankan para pemula untuk 20 menit berlari dan 20 menit berjalan kaki.

3. Lakukan Pemanasan dan Pendinginan

Tips lari pagi yang tidak akan membuat tubuh kamu menjadi pegal pegal setelahnya ialah melakukan pemanasan dan pendinginan. Kedua hal ini perlu kamu lakukan untuk mencegah otot menjadi tegang.

Terlebih apabila kamu tidak terbiasa berlari, tubuh akan menjadi kaget. Lakukan pemanasan ringan seperti squat, reverse lunge, side lunge, high knee dan kegiatan ringan lainnya selama beberapa menit.

Setelah berlari jangan lupa untuk melakukan pendinginan dengan cara berjalan perlahan, meregangkan kaki dan paha, Dengan melakukan pemanasan dan pendinginan akan menghindari cedera ketika berolahraga.

4. Mendownload Aplikasi Lari dan Mengikuti Kelas Online

Kini, banyak aplikasi yang bisa kamu pasang untuk memudahkan kegiatan berlari. Aplikasi tersebut mampu memberikan kamu berbagai tips hingga menyediakan program latihan lari untuk pemula.

Apabila masih dirasa kurang, kamu bisa melakukan kelas online untuk membantu kamu dalam berlari. Para pelatih profesional akan memberikan ilmunya untuk membuat kegiatan berlari menjadi lebih tepat.

Jika sudah terbiasa, kamu bisa mengambil kelas yang lebih tinggi seperti mengambil kelas maraton. Pembayaran kelas online akan lebih mudah dengan menggunakan Traveloka Pay Later dan mendapatkan bonus menarik.

Dengan mengikuti kelas pemula, kamu bisa membentuk stamina dan menemukan gaya berlari yang tepat untuk tubuh.

5. Mengajak Teman Berlari

Sering merasa bosan karena berlari sendirian? Kamu bisa mengajak teman dan kerabat untuk sama sama memulai langkah baik ini.

Dengan adanya teman mampu membuat kamu lebih semangat untuk konsisten berlari. Jika teman kamu adalah pelari berpengalaman, mereka akan memberikan tips penting untukmu.

Jika kamu ingin mendapatkan teman berlari baru, kamu bisa mengikuti berbagai acara lari yang tersedia. Daftar acara lari seru di Traveloka dengan menggunakan paylater dan temukan banyak teman sehat baru.

6. Pemilihan Waktu Yang Tepat

Bagi para pemula, pemilihan waktu dan cuaca akan sangat mendukung kegiatan berlari. Jika berlari di tengah siang hari yang panas, tentu kepala akan menjadi lebih mudah pusing.

Sebaliknya, jika berlari sehabis hujan akan sangat berbahaya dan bisa membuatmu terluka. Waktu terbaik untuk berlari ialah pada pagi dan sore hari ketika cuaca tidak terlalu panas sehingga lebih nyaman.

7. Mempersiapkan Sepatu Lari

Meskipun pemula, kamu juga perlu menyiapkan sepatu lari untuk mendukung kegiatan barumu ini. Memiliki sepatu lari juga bisa memotivasi kamu untuk tetap konsisten berlari setiap hari.

Pilihlah sepatu lari yang sesuai dengan bentuk kaki serta perhatikan kelenturan sepatu tersebut. Jangan memilih sepatu hanya karena modelnya saja namun ternyata kualitasnya tidak baik.

Gunakan layanan paylater atau paylater card demi mendapatkan sepatu impianmu. Tentunya, dengan menggunakan layanan ini akan mendapatkan bonus potongan harga.

Menjaga kesehatan adalah hal yang sangat penting terlebih saat dunia sedang mengalami krisis kesehatan. Sesibuk apapun kamu, sempatkan diri untuk berolahraga dan melakukan aktivitas fisik.

Bagi kamu yang memilih olahraga lari, perhatikan berbagai tips memulai olahraga lari untuk membuat olahraga menjadi lebih menyenangkan.